Episode 48
Jangwoo merekam self camera di video:
“sekarang agar punya badan yang bagus, aku melakukan
latihan.”
Jangwoo lalu memperkenalkan pelatihnya lewat video, sang
pelatih sedang memutar lagu Lovey Dovey T-ara.
“Yeobo, lagumu di mainkan sekarang! Kamu suka T-ara?” tanya
jangwoo ke pelatihnya.
“Iya.” Kata pelatihnya.
“Siapa member yang paling kamu suka di T-ara?”
“Eunjung-shi.” Jawab pelatihnya.
“Apa? Dia istriku!”
“Yeobo kamu populer.”
Lalu jangwoo merekam dirinya sendiri yang sedang latihan.
“yeobo dia berusaha membunuhku!” kata jangwoo sambil nunjuk
pelatihnya.
Lalu jangwoo merekam dirinya yang sedang mandi dan dia
menunjukkan otot lengannya di video.
“Karena kamu aku melakukan latihan agar badanku bagus,
karena kamu suka orang dengan badan yang bagus, nanti akan aku tunjukkan
padamu. Karena aku sendiri merekam diriku yang sedang mandi, yeobo juga harus
melakukannya.”
Saat sebelum tidur di atas ranjang jangwoo juga masih merekam dirinya di video.
“yeobo aku ingin tidur sekarang, saat ini kau sedang berada
di eropa bukan? Kamu pergi sendiri ke tempat yang bagus, kita harus pergi ke
sana bersama. Pulang cepat dan tolong urus aku, aku sangat lelah, yeobo aku
sangat merindukanmu, mari kita makan sop Gubok lagi bersama, tapi aku tidak
bisa makan itu sekarang, karena drama aku sangat mengantuk sekarang, selamat
tinggal, selamat malam.”
Eunjung juga merekam self camera di video:
Eunjung menunjukkan ruangan kamarnya.
“kartu ulang tahun dari janggonnim.” Kata eunjung sambil
nunjukin kartu dari jangwoo ke kamera.
Eunjung lalu menunjukkan cin-cin couple mereka juga cin-cin
pernikahan dari Lombok.
Setelah tiga bulan berpisah, akhirnya hari itu woojung
couple kembali bertemu. Jangwoo sedang berada di gym untuk latihan membentuk
badan dan eunjung turun dari mobil dan sempat terpeleset dulu. Eunjung lalu
masuk ke ruangan di gym.
“yeobo!” panggil eunjung.
Eunjung meyapa pelatih jangwoo, lalu eunjung dan jangwoo
berpelukan.
“aku merindukanmu.” Kata jangwoo.
“mengapa suaramu seperti orang yang mau mati?” tanya
eunjung.
“aku sangat lelah yeobo.”
Eunjung lalu mengecek jangwoo gak pakai cin-cin nikah
mereka, jangwoo bilang karena dia sedang latihan jadi cin-cinnya dia lepas.
“karenamu aku melalui waktu yang sulit.” Kata jangwoo.
“mengapa karena aku?, bukankah kamu hanya latihan?”
“kamu memberitahu aku kamu suka pria dengan badan yang
bagus.”
“mari aku lihat.”
Eunjung mengecek otot jangwoo dan memegang lengan jangwoo.
“belum ada apa-apanya.” Kata jangwoo.
Eunjung mengecek otot jangwoo sambil membandingkan dengan
otot pelatih jangwoo.
“mengapa kamu membandingkan aku dengan dia?”
“kamu terlihat baik di drama. Apa kamu melihat adengan
ranjangnya? ” tanya eunjung ke pelatih jangwoo.
Adengan bed scanenya jangwoo berbaring di sebelah si aktris
( tapi masih hot bed scane eunjung lah
baring di atas badan sunghyun wkwkwkwk * ditimpuk* )
“Kamu punya anak di drama?” tanya eunjung.
“aku berusaha yang terbaik untuk berhati-hati.” Kata
jangwoo.
“kamu bangga dengan itu? Bangga?” eunjung mukulin jangwoo
pake saputangan.
“tapi kamu tidak terlihat canggung saat adengan ranjang.”
Kata eunjung.
“benarkah?”
“saat adengan kamu ingin berlari secepatnya dari ruangan
itu.” ( adengan ranjangnya jangwoo dan si aktris waktu bangun pagi berada di
ranjang, lalu si aktris terkejut dan jangwoo secepatnya ngambil celananya dan
lari dari sana. )
“tentu saja, aku harus segera lari takut yeobo melihat.”
Kata jangwoo.
“kalau aku melihat idol, mereka punya badan yang bagus.”
Eunjung lalu membicarakan masalah badan bagus.
“dia membandingkan aku dengan idol seperti Taecyeon.” Kata
jangwoo ke pelatihnya.
“biarpun jadwal idol itu sibuk hingga malam, tapi mereka
tetap rutin latihan setiap hari.” Kata eunjung
“aku tahu..” jangwoo langsung latihan ngangkat barbel dengan
semangat.
Jangwoo lalu bilang dia ingin melakukan sit up, dan eunjung
membantu jangwoo dengan memegang kaki jangwoo, lalu jangwoo bilang adengan
mereka sekarang sangat familiar dengan salah satu drama, mereka seperti sedang
melakukan adengan drama Secret Garden.
“Apa kamu merindukanku?” tanya jangwoo sambil sit up
“tentu aku merindukanmu.” Jawab eunjung.
Eunjung lalu membawa jangwoo ke suatu tempat, kata eunjung
pasti jangwoo senang pergi ke tempat itu, rupanya eunjung mengajak jangwoo ke
tempat latihan pole dance. Eunjung bertanya pada pelatih “Pole Dance” apa
olahraga ini cocok untuk diet dan pe
tihnya bilang sangat bagus dan bisa untuk membentuk otot juga.
Eunjung dan jangwoo lalu ganti pakaian, dan pelatihnya
menyuruh eunjung untuk menari tiang, jangwoo langsung bertepuk tangan dan
bilang istrinya sangat jago dalam menarikan “Pole dance” , setelah eunjung
menari lalu jangwoo juga di minta menari “pole dance” , jangwoo lalu meliukkan
badannya dengan canggung d sekitar tiang. Pelatihnya lalu bilang “pole dance”
yang akan mereka pelajari hari ini lebih mirip olahraga daripada menari.
Mreka lalu mulai latihan bersama pelatihnya, dan selama
latihan saat di awal-awal jangwoo rupanya lebih jago dari eunjung, eunjung yang
terus gagal merasa frustasi dan akhirnya berbaring di lantai. Jangwoo lalu
mengajari eunjung untuk melompat dari satu tiang ke tiang lain.
“seperti tarzan.” Kata jangwoo.
Lalu mereka belajar gerakan baru, berdiri di atas tiang dan
melakukan pose seperti membaca buku atau self camera. Eunjung lalu mencoba meniru dan melepas
tangannya dari tiang dan eunjung berhasil selama beberapa detik, lalu giliran
jangwoo yang mencoba gerakan itu.
“kamu cute seperti monyet.” Kata eunjung ke jangwoo.
Jangwoo lalu mencoba
berkali-kali tapi terus gagal, kemudian eunjung mencoba lagi naik ke atas tiang
membuat gerakan mengambil selca, bahkan membuat tanda hati di atas kepala, lalu
jangwoo kembali mencoba tapi lagi-lagi gagal.
Episode 49
Pelatih mereka memberi misi kepada woojung couple, yaitu
mereka memanjat tiang dan mengambil self camera melalui ponsel. Eunjung lalu
memanjat tiang dan berfoto sambil mengedipkan sebelah matanya.
“mengapa aku mengedipkan sebelah mata di saat seperti ini.” Kata
eunjung setelah mengambil gambarnya.
Jangwoo juga mengambil gambar dengan tersenyum lebar.
Mereka lalu mengambil foto couple saat berpegangan di tiang,
yang turun lebih dulu harus mengabulkan permintaan yang menang, jangwoo
mengambil foto mereka, dan mereka turun dalam waktu yang sama. Jangwoo lalu
bilang eunjung kalah, karena eunjung harusnya melepas tangan dari tiang tapi di
foto itu eunjung masih berpegangan dengan tiang.
“Aku melepas tanganku tapi tidak terfoto.” Kata eunjung.
Mereka lalu mengulang untuk mengambil foto lagi.
“kamu harus mengabulkan satu permintaanku.” Kata jangwoo.
“tidak, karena kamu tidak mengambil foto dengan benar.”
Mereka lalu mengulang dan di foto kedua akhirnya terfoto
eunjung yang melepas tangannya, lalu mereka berlatih gerakan baru lagi yang
lebih sulit, mereka berdua harus bergantungan di tiang yang sama.
“Aku rasa pelatih ingin membunuh kita..” kata eunjung ke
jangwoo.
“pelatih kami baru belajar ini pertama kali..” kata jangwoo
ke pelatih mereka.
Pelatih dan rekannya lalu memberi contoh. Jangwoo lalu menaiki tiang duluan dan eunjung
melanjutkan di bawahnya.
“yeobo cepat…yeobo, aku rasa aku akan mati” kata jangwoo
menyuruh eunjung cepat menaiki tiang juga karena dia udah gak tahan, tapi
eunjung sedang sibuk benerin bajunya.
Jangwoo lalu turun dari tiang, mereka lalu mencoba lagi.
“yeobo, kamu bilang
ingin melakukan pole dance, mengapa harus membawaku juga?” kata jangwoo.
“aku pikir akan terlihat sexy” kata eunjung.
“itu sexy”
“aku rasa aku akan mati.”
Selesai latihan pole dance mereka lalu pergi makan dan
eunjung membawa jangwoo ke restoran vegetarian untuk diet.
“aku tidak suka sayur, aku ingin daging.” Kata jangwoo.
“di sini juga ada
daging. Ada samgyupsal” Kata eunjung
“bagaimana aku bisa
latihan kalau hanya makan rumput. Bagaimana bisa ada daging samgyupsal
di restoran vegetarian.”
“di sini ada, ikuti aku ahjussi.”
Mereka lalu masuk, dan rupanya kata-kata eunjung benar di
sana banyak daging, daging buatan yang sebenarnya dari rumbuhan dan dibuat
bentuknya menyerupai daging asli.
“di sini benar-benar tidak ada daging?” kata jangwoo.
“tidak ada, terbuat dari tumbuhan.” Kata yang jual.
“tapi benar-benar terlihat seperti daging.”
Eunjung lalu mengeluarkan dua cup kertas kecil yang dia
bawa, karena mereka sedang diet jadi mereka hanya boleh makan sesuai dengan
besar cup tersebut. Mereka mulai memilih makanan dan memasukkan ke dalam cup,
jangwoo menyusun makanan tinggi-tinggi di cup seperti menara. Mereka lalu mulai
makan, eunjung batuk-batuk dan jangwoo hanya terus makan.
“tidakkah kamu khawatir, aku sedang batuk! Tidak ada
bertanya apakah aku baik-baik saja!” kata eunjung ke jangwoo.
“apakah kamu baik-baik saja?”
“tidak perlu! Ini karena kamu main drama dengan perempuan
lain jadi sifatmu berubah!”
Jangwoo lalu bertanya selama mereka berpisah tiga bulan
tidak syuting wgm apa ada pria lain yang merayu eunjung?
“ah merayu.” Eunjung senyum-senyum lalu tertawa.
“apa ini? Pasti ada sesuatu.”
“tidak, aku hanya berpikir bagaimana jika seandainya
terjadi.”
“kamu berpikir? Melihat dari ekspresimu sepertinya ada
sesuatu.” Kata jangwoo.
“tidak ada satupun, kamu bodoh!”
“siapa itu? Beritahu aku…”
“tidak ada, mereka semua sudah tahu aku punya suami, aku
rasa di masa depan tidak akan ada satu pun yang akan merayuku. Ini sudah
berlalu satu tahun, mengapa tidak ada yang mencoba untuk merayuku?”
Lalu eunjung bertanya bagaimana dengan jangwoo.
“aku pergi dengan temanku, dan ada teman wanita juga lalu
mereka semua memberitahuku “oh kamu sudah menikah” jadi aku memberitahumu tidak
ada apa-apa juga. Aku hanya duduk di pojok sendirian.”
“mengapa kamu tidak menelponku saat itu?” tanya eunjung.
“aku pikir kita sudah bercerai…” jawab jangwoo.
“tapi tidak..”
“tapi di beritakan media kita sudah bercerai..” ( saat itu
karena wgm lama mengalami strike orang-orang memang berpikir woojung sudah
benar-benar cerai )
Lalu eunjung bertanya bagaimana jangwoo merayakan ultahnya
di bulan juni kemarin? , karena eunjung sibuk dia tidak bisa merayakan ultah
jangwoo. Eunjung lalu bilang dia ada
mengirim pesan tapi jangwoo tidak membalas pesannya, jangwoo berkata saat itu
dia sedang sibuk syuting drama. Lalu eunjung nanya apa jangwoo ada merayakan
ultahnya di lokasi syuting, lalu jangwoo bilang ada, dia dapat kejutan ultah
dari Uee afterschool. Eunjung marah dan pura-pura mau mukul jangwoo pake tas.
“Aku lupa hari ultahku karena sedang sibuk syuting, tapi Uee
memberikan kue untukku pertama kali.”
Di ruang interview jangwoo berkata “benar-benar saat itu,
hal seperti itu bukankah di katakan selingkuh? Aku rasa seseorang dikatakan
selingkuh saat sedang berpisah dengan pasangannya, jadi saat kami berpisah dan
ada hadiah yang diberikan dari hati, jadi aku rasa seseorang bisa benar-benar
jatuh karena itu. Aku ingin memberitahu eunjung bahwa sesuatu seperti ini
terjadi.”
“Apa kau jatuh cinta pada wanita lain (uee )” tanya staff
WGM ke jangwoo.
“aku sangat berterimakasih daripada di katakan jatuh cinta
padanya.”
Di ruang interview eunjung berkata “ini salahku, seharusnya
aku tidak iri dengan itu. Aku hanya sedih karena orang lain yang pertama kali
memberi hadiah untuknya dan itu adalah si cantik Uee, jadi aku merasa sangat
sedih.”
Selesai makan mereka jalan-jalan di taman sekitar sana,
mereka melepas sepatu lalu berjalan di atas jalanan berbatu yang baik untuk
kesehatan.
“ini menyakitkan, tapi baik untuk kesehatan.”
“Ini menyegarkan.” Kata eunjung.
Jangwoo berteriak-teriak kesakitan sambil melewati jalan
itu. Lalu mereka duduk di bangku, jangwoo menyarankan agar mereka bermain gunting,
batu, kertas.. yang kalah harus kembali melewati jalan bebatuan dari awal dan
tidak boleh mengeluarkan ekspresi sakit di wajah. Jangwoo bilang dia bakal
mengalah, dia akan mengeluarkan kertas dan membiarkan eunjung menang sekali,
tapi eunjung gak percaya jangwoo bakal ngeluarin kertas dia pikir jangwoo mau
nipu dia dan akhirnya eunjung juga
mengeluarkan kertas sehingga mereka seri.
“mengapa kamu tidak percaya padaku?” kata jangwoo.
Mereka lalu gunting, batu, kertas lagi dan jangwoo yang
menang. Eunjung kembali melewati jalan bebatuan sambil berlari dan menahan ekspresinya. Setelah itu mereka gunting,
batu, kertas lagi, kali ini eunjung yang menang dan jangwoo yang melewati jalan
bebatuan itu.
Woojung couple berjalan lagi di atas jalan bebatuan dengan
berpegangan tangan, jangwoo pura-pura terjatuh dan memeluk eunjung dari
belakang.
“Orang ini!!” kata eunjung kesal.
Sepatu mereka rupanya ketinggalan, jadi mereka harus kembali
lagi untuk mengambil sepatu, woojung couple kembali melakukan gunting, batu,
kertas untuk menentukan siapa yang mengambil sepatu, jangwoo kalah, lalu jangwoo
bilang dia mau mengambil sepatu dengan menggendong eunjung. Jangwoo lalu
menggendong eunjung.
“turunkan aku! Aku merasa tidak nyaman!”
Jangwoo kesakitan, akhirnya jangwoo menurunkan eunjung.
“Kamu pikir ini akan romantis? Kamu bodoh!! Aku akan
mengambil sepatu itu sendiri!”
Eunjung lalu bilang pijatan kaki jangwoo lebih baik daripada
melewati jalan bebatuan itu. Mereka kembali berjalan dan melihat sekumpulan
orang yang bermain basket, mereka lalu mengambil bola basket, dan eunjung
mendribble bola basket itu.
“wah kamu jago yeobo.” Kata jangwoo.
“lalu kamu berpikir apa tentangku?”
“Bukankah biasanya perempuan tidak bisa main basket dengan
baik.”
Jangwoo lalu mengajak eunjung untuk bertanding dan akhirnya eunjung
setuju.
“kita akan bertanding, yang kalah membeli minuman.” Kata eunjung.
Jangwoo terus berhasil memasukkan bola skornya jangwoo 7 dan
eunjung 2.
“8: 2..aku benar-benar tidak suka, kamu kelihatan keren tapi
aku benci itu!” kata eunjung saat jangwoo berhasil memasukkan bola lagi.
“ini karena aku memakai sepatu hak tinggi.” Kata eunjung.
“apa kamu ingin memakai sepatuku?” kata jangwoo.
Eunjung mendribble bola dan dia hampir terpeleset karena
sepatu hak tingginya, jangwoo yang khawatir lalu menyuruh eunjung memakai
sepatunya dan jangwoo bertelanjang kaki.
Eunjung memakai sepatu jangwoo, lalu mereka bertanding lagi,
jangwoo bilang eunjung hanya perlu memasukkan satu bola dan dia akan anggap
eunjung menang, eunjung berhasil memasukkan bola dengan keren.
“satu kali lagi.” Kata jangwoo, jangwoo kagum melihat
kehebatan eunjung dalam bermain basket.
“kamu sangat jago dalam bermain basket.” Kata jangwoo.
Lagi-lagi eunjung berhasil memasukkan bola.
“aku akan membeli minuman, satu kali lagi.” Kata jangwoo.
Eunjung mendribble bola, bolanya sempat direbut jangwoo tapi
eunjung berhasil merebutnya kembali dan lagi-lagi eunjung berhasil memasukkan bola. Eunjung
kegirangan.
“aku kalah, ini pertandingan yang menyenangkan.” Kata jangwoo
sambil menjabat tangan eunjung.
Jangwoo lalu pergi membeli minuman dengan bertelanjang kaki.
“Jangan bertelanjang kaki, pakai sepatumu! Yeobo!” kata
eunjung.
Tapi jangwoo tetap membeli minuman dengan bertelanjang kaki,
jangwoo membeli minuman dan kemudian kembali, saat jangwoo meraih tasnya
eunjung berkata “happy Brithday yeobo”
Rupanya saat jangwoo membeli minuman tadi, diam-diam eunjung
memasukkan hadiah ultah ke dalam tas jangwoo, eunjung membelikan jangwoo
gantungan kunci mobil. Jangwoo bilang dia benar-benar membutuhkan benda yang
dibelikan eunjung buat dia, baru aja sebenarnya jangwoo ingin membeli gantungan
karena kunci mobilnya tidak punya gantungan, dia bena-benar mendapat hadiah
yang hebat. Juga ada katu ultah dari
eunjung isinya:
“Yeobo, aku minta maaf aku tidak ada saat merayakan hari
ultahmu tanggal 1 juni, kamu pasti lelah karena sedang syuting bukan? Tapi kamu
harus tetap berusaha bertahan dan lakukan yang terbaik. Ini sudah lebih dari
setahun kita bersama, aku sangat bahagia dan selamat ulang tahun.”
“terima kasih, aku benar-benar tidak menduganya.” Kata jangwoo
yang gak menduga bakal dapat hadiah dan kartu dari eunjung.
“justru bagus kalau kau tidak menduganya.”
“aku akan menggunakannya dengan baik, terima kasih.” Kata jangwoo
sambil memeluk eunjung.
“tapi aku menyesal tidak memberimu kue ultah.” Kata eunjung.
“tidak apa-apa, kita bisa merayakannya lagi tahun depan.” Kata
jangwoo.
“iya kita bisa melakukannnya tahun depan.”
Hari sudah gelap dan mereka berdua pulang.
By Jungiestaryl911
itu latest episode yang sudah tayang? episode selanjutnya belum ya? ._.
BalasHapus